Pengelola Ruang Publik Terpadu Ramah Anak (RPTRA) Nirmala, Kelurahan Sunter Jaya, Tanjung Priok, Jakarta Utara, hari ini memanen sayur mayur hasil pertanian urban farming. Sayur-mayur yang ditanam yakni jenis kangkung dan sawi hijau.

Kami terus memotivasi supaya para pengelola RPTRA Nirmala lebih giat mengembangkan tanamannya,

Koordinator RPTRA Nirmala, Bob mengatakan, pengelola RPTRA yang berjumlah enam orang terlibat dalam proses penanaman dan panen sayur mayur tersebut. Tanaman jenis kangkung dan sawi hijau ditanam menggunakan media tanam hidroponik dan media tanah.

"Untuk sayuran hidroponik kami panen setelah ditanam selama 30-40 hari. Kalau untuk yang ditanam lewat media tanah, kami panen setelah hampir dua bulan ditanam," ujar Bob, Jumat (7/5).

Dikatakan Bob , khusus untuk kangkung dan sawi hijau yang ditanam secara hidroponik, pihaknya melakukan perawatan khusus, yaitu pemupukan menggunakan pupuk organik cair setiap seminggu sekali dan juga pengecekan nutrisi setiap satu minggu sekali. Tak hanya kangkung dan sawi hijau, sebelumnya para pengelola RPTRA Nirmala juga panen bayam merah, terung, dan pakcoy.

"Kami rutin melakukan panen sayuran setiap bulan," katanya.

Dalam kegiatan panen kangkung dan sawi hijau tersebut hadir pula Ketua Pokja III TP-PKK Kelurahan Sunter Jaya, Sri Musniati. Menurutnya, dalam panen ini diperoleh hasil, yaitu lima kilogram sawi hijau dan tiga kilogram kangkung.

"Hasil panennya dijual ke ibu-ibu PKK dan juga warga sekitar. Sawi dan kangkung dijual satu kilogramnya Rp 20 ribu," ujarnya.

Ia menambahkan, kegiatan panen sayuran di RPTRA Nirmala ini termasuk bagian dari program Hatinya PKK. Untuk bibit sayuran berasal dari Sudin KPKP Jakarta Utara.

"Melalui kegiatan ini para pengelola RPTRA Nirmala bisa mengembangkan tanaman dalam bercocok tanam meski di tengah lahan yang terbatas. Kami terus memotivasi supaya para pengelola RPTRA Nirmala lebih giat mengembangkan tanamannya," tandasnya.